Burung-burung hasil ternakan,
biasanya akan diberi identitas baik yang terpasang langsung maupun yang
tercatat. Hal ini juga dilakukan oleh para peternak burung derkuku yang
memberikan tanda yaitu cincin/ring yang terpasang di kaki burung dan sekaligus
mencatat datanya dalam sebuah kitir. Kitir
adalah lembaran kertas yang berisi identitas peternak dan identitas burung.
Bagian depan berisi identitas farm dan identitas burung, sedang bagian belakang
berisi garis keturunan burung ybs.
Bisa dilihat pada contoh-contoh berikut ini :
klik gambar untuk memperbesar |
Induk organisasi PPDSI (Persatuan
Pelestari Derkuku Seluruh Indonesia) tidak mengatur secara khusus mengenai ring
yang dikenakan di burung derkuku. Jika dilihat memang ada variasi-variasi yang
dilakukan peternak dalam memasang ring. Ada peternak yang hanya memberikan satu
ring, ada juga yang dua ring. Ring satu biasanya tertera nomor burung dan
identitas farm dengan peletakan di kaki kiri/kanan. Jika dua ring biasanya ring
kedua berkaitan dengan identitas kandang. Mengenai warna ring juga tergantung
selera peternak. Nomor ring yang terpasang di kaki derkuku sebenarnya juga
bukan menunjukkan nomor urut, namun lebih ke arah si peternak ingin memasang
ring nomor keberapa. Sehingga, jika kita membeli derkuku ke peternak, biasanya akan
disertakan pula kitir sebagai referensi/data yang valid jika sewaktu-waktu
diperlukan.
Berikut adalah contoh-contoh ring
yang ada di kaki derkuku :
klik gambar untuk memperbesar |